Welcome to my blog, hope you enjoy reading :)
RSS

Jumat, 18 Desember 2009

Kopi dan Teh Mengurangi Resiko Diabetes

Siapa yang tidak kenal atau tidak pernah merasakan nikmatnya teh atau kopi? Mungkin hampir setiap pagi kita menikmati secangkir teh atau kopi.Tapi bisa juga dinikmati ketika sedang santai untuk menghilangkan rasa lelah setelah seharian bekerja. Tapi apakah Anda tahu kalo Kopi dan Teh dapat mengurangi tingkat resiko terkena diabetes. Mungkin sebagian orang belum mengetahuinya. Ini merupakan kabar yang menggembirakan bagi pecinta kopi dan teh. Ya ini kabar yang menggembirakan, sebab dari penelitian paling mutakhir di Australia seperti dilansir HealthDay. Setiap cangkir kopi yang Anda minum, bisa mengurangi risiko diabetes hingga tujuh persen. Wow! sangat menakjubkan...
" Ada bukti kuat bahwa konsumsi kopi, termasuk kopi bebas kafein, dan teh murni bisa mengurangi risiko diabetes tipe 2," kata Rachel Huxley, salah seorang direktur di The George Institute for International Health University of Sydney, Australia.
Diabetes Type 2 menyerang semua golongan usia, dan gejala-gejala awal yang hampir tidak kentara. Bahkan, sepertiga dari penderita diabetes tipe 2 tidak tahu bahwa mereka memilikinya.Salah satu gejala dari diabetes tipe 2 mungkin peningkatan kehausan, sakit kepala, penglihatan kabur, dan kelelahan.
Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (15/12/2009), kesimpulan dari hasil analisis tersebut adalah, setiap cangkir kopi yang diminum seseorang bisa mengurangi risiko diabetes hingga 7 persen. Dari enam studi yang ada, diketahui bahwa mengonsumsi 3 hingga 4 cangkir kopi sehari bisa menurunkan risiko diabetes sampai 36 persen.Sementara itu tujuh studi lainnya menunjukkan bahwa minum teh sebanyak 3 hingga 4 cangkir sehari bisa juga mengurangi diabetes hingga 18 persen. Peneliti menduga bukan hanya kafein yang membantu proses pengurangan risiko diabetes.
Kandungan lainnya dalam dua jenis minuman ini seperti magnesium, lignan (bahan mirip estrogen dalam tumbuhan) dan asam chlorogenic yang merupakan antioksidan bisa memperlambat pelepasan gula ke dalam darah setelah mengonsumsi makanan.
Jika memang benar terbukti, tenaga medis mungkin akan memberi saran pada penderita diabetes untuk tidak sekedar olahraga dan mengurangi makan berlebih, tapi juga banyak-banyak minum kopi atau teh.
Tapi ingat, minum teh atau kopi ini sebaiknya dengan kadar gula sedikit, bukan seperti kebanyakan orang Indonesia yang biasa memberikan gula terlalu banyak.



Sumber : liputan6.com, dechacare.com

1 komentar:

CORAT CORET mengatakan...

ohhh gtu ya bro,,di kira gw bs sembuhin ehh cm ngurangin aj toh hehehe

Posting Komentar